04.41

Tulisan bahasa Jepang

Tulisan bahasa Jepang berasal dari tulisan bahasa China (漢字/kanji) yang diperkenalkan pada abad keempat Masehi. Sebelum ini, orang Jepang tidak mempunyai sistem penulisan sendiri.

Tulisan Jepang terbagi kepada tiga:{{br}}
* ''[[huruf|aksara]] [[aksara Kanji|Kanji]]'' (漢字) yang berasal dari China{{br}}
* ''[[huruf|aksara]] [[Hiragana]]'' (ひらがな) dan{{br}}
* ''[[huruf|aksara]] [[Katakana]]'' (カタカナ); keduanya berunsur daripada tulisan ''kanji'' dan dikembangkan pada abad kedelapan Masehi oleh [[rohaniawan]] [[Buddha]] untuk membantu melafazkan karakter-karakter China.

Kedua aksara terakhir ini biasa disebut [[kana]] dan keduanya terpengaruhi [[fonetik]] bahasa [[Sansekerta]]. Hal ini masih bisa dilihat dalam urutan aksara Kana.
Selain itu, ada pula sistem [[alihaksara]] yang disebut [[romaji]].

Bahasa Jepang yang kita kenal sekarang ini, ditulis dengan menggunakan kombinasi aksara Kanji, Hiragana, dan Katakana. Kanji dipakai untuk menyatakan arti dasar dari kata (baik berupa kata benda, kata kerja, kata sifat, atau kata sandang). Hiragana ditulis sesudah kanji untuk mengubah arti dasar dari kata tersebut, dan menyesuaikannya dengan peraturan tata bahasa Jepang.

0 komentar: